📝 Dokumentasi & Best Practice
Level: Intermediate
Dokumentasi adalah catatan sistematis tentang masalah, solusi, dan konfigurasi.
Best Practice adalah standar atau kebiasaan terbaik yang terbukti efektif.
Bayangkan seperti buku resep: tanpa catatan, koki lain akan kesulitan membuat masakan yang sama persis.
📖 Pentingnya Dokumentasi
- Mencegah pengulangan kesalahan yang sama.
- Mempercepat troubleshooting di masa depan.
- Memudahkan knowledge transfer antar tim.
- Menjadi bukti historis untuk audit & evaluasi.
📊 Contoh Format Dokumentasi Insiden
| Tanggal |
Masalah |
Penyebab |
Solusi |
Status |
| 01/11/2025 |
Wi-Fi tidak bisa connect |
Driver rusak |
Reinstall driver |
Selesai |
🌟 Best Practice IT Support
- Standard Operating Procedure (SOP): ikuti alur troubleshooting yang jelas.
- Prioritization: tangani masalah kritis lebih dulu.
- Communication: selalu update user tentang progres.
- Preventive Maintenance: lakukan pengecekan rutin.
- Knowledge Base: simpan solusi di wiki/helpdesk system.
🛠️ Praktik Kecil
Buat catatan troubleshooting sederhana:
- Pilih masalah yang pernah kamu alami (misalnya: aplikasi tidak bisa dibuka).
- Tulis gejala, penyebab, solusi, dan hasil.
- Simpan catatan tersebut dalam format tabel atau wiki pribadi.
🎮 Mini Challenge
Buat template dokumentasi insiden untuk tim IT Support, minimal berisi:
- ID tiket
- Tanggal & waktu
- User yang melapor
- Deskripsi masalah
- Langkah troubleshooting
- Solusi akhir
- Status (open/closed)
Tugas tambahan: Buat daftar 5 best practice yang menurutmu paling penting untuk menjaga kualitas layanan IT Support.